ReportaseMalang – Anggota Komisi IX DPR RI Gus Ali (H Ali Ahmad) bersama BKKBN menggelar Sosialisasi Penguatan Pendataan Keluarga dalam mencegah angka Stunting.
Sosialisasi tersebut dilakukan di Aula SMK Sunan Kalijogo Jabung, Sabtu (3/7/2021). Hadir dalam pemateri tersebut Sukaryo Teguh Santoso selaku Kepala BKKBN Provinsi Jawa Timur, Nyigit Wudiamini Kepala Balai Diklat BKKBN Malang dan Ainur Rofik Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana Kabupaten Malang.
Anggota Komisi IX DPR RI Gus Ali mengatakan masalah stunting menjadi atensi pemerintah pusat. “Kalau di Jakarta, bahasanya Stunting bukan lagi dicegah, melainkan harus diberantas,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, Stunting masih terjadi. Dalam bahasanya, Stunting merupakan gagal tumbuh khususnya terhadap bayi. Karena disebabkan berbagai hal.
Disebutkannya meliputi, kekurangan gizi dan pola hidup yang tidak bersih. Sehingga menyebabkan terjadinya Stunting. Sedangkan angka Stunting masih cukup Tinggi.
“Maka dari itu, kami menggandeng BKKBN dalam menggelar sosialisasi kepada masyarakat mengenai Penguatan Pendataan Keluarga. Yang salah satunya di dalamnya Stunting,” sebutnya.
Politisi PKB ini melanjutkan sedangkan sasaran dalam sosialisasi ini adalah keluarga terutama ibu maupun perempuan sudah berkeluarga. Salah satunya melibatkan organisasi masyarakat maupun ormas Fatayat Kabupaten Malang.
“Setelah sosialisasi ini, diharapkan mereka dapat menerapkan materi yang didapat, kemudian diteruskan kepada sesamanya,” kata Gus Ali.
Anggota Komisi IX DPR RIGus Ali akan terus berupaya memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait Stunting yang akan dilaksanakan berkesinambungan bersama BKKBN. (*)