Libatkan Sivitas, Begini Cara UB Peringati Bulan Pancasila

Rabu, Juni 21, 2023 Oleh: Admin
Reportasemalang
Foto bersama Salam Pancasila. (Foto: Agus N/reportasemalang)

ReportasemalangKota Malang, Memperingati bulan Pancasila 2023, Universitas Brawijaya (UB) menggelar sejumlah kegiatan. Bertemakan “Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global” dengan sub tema “Aktualisasi Pancasila, Energi Pertumbuhan Indonesia”.

Rangkaian kegiatan meliputi lomba essay, talkshow, doa bersama, hingga kirab kebangsaan. Yang diinisiasi oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa, Dr. Setiawan Noerdajasakti SH MH. Untuk menanamkan jiwa nasional kebangsaan dan cinta tanah air.

Reportasemalang
Rektor UB memberikan sambutan Bulan Pancasila. (Foto: Agus N/reportasemalang)

“Kegiatan ini untuk memperingati Hari Lahir Pancasila dan menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada kita semua. Sekaligus menunjukkan bahwa UB sebagai kampus Pancasila, dimana sejak awal masuk UB, para mahasiswa sudah ditanamkan nilai-nilai tersebut,” ujarnya, Selasa (20/6/2023).

Lebih lanjut, Rektor UB, Prof Widodo SSi MSi PhD mengapresiasi, acara memperingati Harla Pancasila di UB. Pihaknya tak ingin pemahaman mahasiswa UB terhadap Pancasila luntur oleh zaman. Oleh perkembangan teknologi digital dan budaya barat yang masuk dan menggerus peradaban bangsa Indonesia.

“Kita ingin menyuarakan dan memberikan climate culture agar generasi muda berikutnya, yakni mahasiswa UB dapat memahami dan bertindak, bersikap tentang Pancasila tersebut,” ucap Prof Widodo.

Tak hanya itu, karena generasi muda itu akan menyebar ke seluruh dunia, sehingga diharapkan generasi muda menjadi agen bagi Indonesia. Untuk mengenalkan Pancasila ke masyarakat internasional, agar Pancasila bisa menjadi salah satu pilar untuk perubahan dan peradaban global.

Reportasemalang
Penampilan tarian di acara Bulan Pancasila. (Foto: Ist/reportasemalang)

Bagaimana Pancasila ini harusnya bisa menjadi cara pandang hidup kita, menjadi pilar utama dalam membangun peradaban Indonesia dan global.

“Karena Pancasila ini lengkap, ada unsur kemanusiaannya, demokrasi dan sangat kontekstual dengan perkembangan peradaban manusia masa kini,” imbuhnya.

Rangkaian acara dimulai Lomba Essay oleh 10 finalis dari 69 peserta dari seluruh Indonesia, seperti Aceh, Medan, Jakarta, Bandung, dan Sulawesi.

Dilanjutkan talkshow bersama beberapa narasumber. Di antaranya Dr Sri Untari Bisowarno MAP (Anggota DPRD Jatim), Pastor Antonius Benny S (Staf Khusus Dewan Pengarah BPIP), Mustaba Hamdi SHI MSI (Executive Director at Wahid Foundation), dan Prof Rachmat Kriyantono PhD (Guru Besar Ilmu Humas UB), serta dimoderatori Dr. Riyanto. (Agus N)