ReportaseMalang – Jelang Pilkada Malang 2020, Bacawabup Malang Didik Budi Muljono menawarkan program digitalisasi UMKM untuk memasarkan produk unggulan Kabupaten Malang, ditengah Pandemi Covid-19.
Mantan Sekda Kabupaten Malang ini menilai pentingnya pemasaran serta promosi produk unggulan UMKM ditengah Pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Dia menyebutkan, pemasaran dilakukan secara online.
“Pemasaran produk secara online atau digitalisasi menjadi jawaban atas permasalahan bagi pelaku UMKM ditengah Pandemi virus Covid-19,” ujar Bacawabup Malang Didik Budi Muljono, Jumat (28/8/2020).
Lebih lanjut dia mengatakan, itu menjadi salah satu program yang ditawarkan oleh Pasangan LADUB kepada masyarakat pada saat perhelatan Pilbup Malang 2020.
“Nantinya pemasaran produk UMKM akan kami wadahi melalui situs e-commerce maupun berbasis aplikasi,” ungkapnya.
Menurut pria yang akan berpasangan dengan Lathifah Shohib dalam Pilkada Malang 2020 ini, ada banyak manfaat ketika produk unggulan UMKM dipasarkan secara online maupun digital. Salah satunya adalah biayanya murah bahkan bisa gratis.
“Hanya bermodalkan ponsel dengan akses internet, seluruh produk UMKM yang dijual bisa diakses dari berbagai wilayah bahkan dunia,” kata mantan Kepala Bapenda ini.
Selain itu kata Pak Didik sapaan akrabnya, seluruh proses yang dilakukan sangat cocok ditengah Pandemi Covid-19. Karena tidak perlu tatap muka langsung dengan pembeli.
“Insyaallah aman dari Covid-19, karena dalam penerapannya tidak tatap muka dan tidak bersentuhan fisik secara langsung,” katanya.
Bacawabup Malang Didik Budi Muljono memiliki keyakinan tinggi apabila Digitalisasi UMKM semakin diseriusi, maka produk unggulan di Kabupaten Malang akan banyak peminatnya dan kian dikenal.
Namun disisi lain, pihaknya juga menyayangkan lambannya respon pemerintah daerah dalam membantu recovery UMKM di Kabupaten Malang yang terdampak pandemi Covid – 19. Seharusnya, Pemkab segera menggelontorkan stimulus modal bagi UMKM di Kabupaten Malang.