ReportaseMalang – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan merayakan hari lahir (harlah) ke 22 tahun pada Kamis (23/7/20). Momentum harlah ini juga dirayakan oleh segenap kader PKB, termasuk di Kabupaten Malang.
Dalam keterangannya, Ketua DPC PKB Kabupaten Malang Ali Ahmad merasa bersyukur karena ia dan kader PKB lainnya masih diberi kesempatan merayakan hari penting itu.
“Melihat perjalanan PKB, terutama pada pemilu 2019 kemarin. PKB mengalami kenaikan yang luar biasa di Kabupaten Malang dan Malang Raya. Karenanya kami sangat bersyukur bisa merayakannya saat ini,” ucap pria yang akrab disapa Gus Ali ini.
Selain itu, Gus Ali yang kini juga menjabat sebagai anggota DPR RI komisi XI itu, mengingatkan seluruh kader maupun pengurus untuk tetap memberi pelayanan kepada masyarakat.
“Partai bukan hanya dirasakan masyarakat pada momen pemilu. Karena kehadiran partai memang untuk memberi manfaat bagi masyarakat. Terutama di masa pandemi seperti saat ini,” tambahnya.
Menurut Gus Ali, harlah ini juga menjadi momentum menjaga soliditas partai jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Malang 2020 mendatang. Ia optimis, PKB bisa kembali memenangkan pesta demokrasi 5 tahunan tersebut.
“Alhamdulillah, hingga kini seluruh kader PKB masih tegak lurus siap mendukung calon yang ditunjuk oleh DPP nantinya. Kita masih solid mulai di tingkat ranting, PAC hingga DPC,” tutupnya.
Seperti diketahui, dengan 12 kursi legislatif, PKB kabupaten Malang siap mengusung pasangan calon pada pilkada 2020 ini. Beberapa nama kandidat mulai Gus Ali sendiri, Latifah Shohib, Umar Usman, hingga Syamsul Arifin sedang dipertimbangkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB untuk diusung sebagai calon Bupati Malang 2020.