Yupiee, UIBU Gelar Yudisium Perdana dengan Heppiee

Kamis, Agustus 15, 2024 Oleh: Agus Nur
Reportasemalang
Mahasiswa UIBU ikuti Yudisium Heppiee (Yupiee). (Foto: Agus N/reportasemalang)

Reportasemalang – Universitas Insan Budi Utomo (UIBU) mencatatkan sejarah untuk pertama kalinya menggelar Yudisium. Sejak beralih status menjadi Universitas.

Gelaran Yudisium yang dikemas dalam Yudisium Heppiee (Yupiee) ini diikuti 934 mahasiswa dari tiga fakultas dengan 11 program studi. Bertempat di halaman UIBU, Rabu malam (14/8/2024).

Reportasemalang
Rektor UIBU Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, M.Si. bacakan pengumuman kelulusan mahasiswa. (Foto: Agus N/reportasemalang)

Rektor UIBU Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, M.Si. menjelaskan Yudisium Heppiee ini memuat dua hal. Yakni bagaimana mahasiswa itu tetap secara akademis mengikuti kegiatan yudisium sebagaimana model pengumuman kelulusan saat mereka telah menyelesaikan semua beban studi yang harus ditempuh.

Setelah dinyatakan lulus, tentu mereka akan bahagia. Dan untuk meluapkan kebahagiaan itu mereka diajak untuk Heppiee dengan tampilan live music.

“Karena itu kita coba apa yang mereka sukai kita sajikan sehingga yudisium ini bertajuk Yudisium Heppiee. Selain bergembira karena telah menyelesaikan seluruh beban studi, mereka juga bisa menikmati sebuah sajian yang disukai mahasiswa,” jelasnya.

Terlebih lanjut Sam Rektor sapaan akrabnya, ini merupakan yudisium pertama sejak menjadi Universitas Insan Budi Utomo. Sehingga para mahasiswa yang telah lulus ini patut bergembira dan bangga karena mengawali sebagai ujung tombak kelulusan bagi mahasiswa Universitas IBU yang sebelumnya adalah IKIP Budi Utomo.

“Kalau di rata-rata kelulusan UIBU mencapai angka 90 persen,” ucapnya.

Reportasemalang
Rektor UIBU Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, M.Si. (Foto: Agus N/reportasemalang)

Setelah Yudisium Heppie ini digelar, mahasiswa yang dinyatakan lulus akan mengikuti pengukuhan sebagai Sarjana Pendidikan. Lewat acara Wisuda Sarjana, yang akan digelar beberapa waktu mendatang.

“Jadi sekarang belum bisa ditentukan siapa yang menjadi wisudawan terbaik. Karena di Universitas IBU, lulusan terbaik tidak hanya ditentukan oleh IPK terbaik atau tertinggi. Tapi ditentukan dari loyalitas dan partisipasi mereka bagi pengembangan Universitas IBU,” pungkasnya.

, , ,