Menkomdigi Resmikan AI Center UB, Tingkatkan Talenta Digital

Minggu, Januari 5, 2025 Oleh: Agus Nur
Menkomdigi meninjau AI for Sugarcane Area Monitoring buatan mahasiswa UB. (Foto: Agus N/reportasemalang)

Reportasemalang – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) RI, Meutya Hafid meresmikan AI Center dan Pusat Data Universitas Brawijaya (UB), Minggu (5/1/2025).

Menkomdigi, Meutya Hafid dalam kesempatan tersebut mengatakan, AI Center UB menjadi salah satu AI Center Universitas pertama di Indonesia. Sehingga Kementerian Komunikasi dan Digital ikut berbangga, mendukung, dan insya Allah akan selalu mendukung.

“Karena kami sangat percaya bahwa kerja sama antara pemerintah dan juga sivitas akademika menjadi penting untuk mempersiapkan Indonesia menghadapi Artificial Intelligence,” ujarnya.

Menkomdigi bersama Rektor UB dan jajaran meresmikan AI Center UB. (Foto: Agus N/reportasemalang)

Dikatakan Meutya, Kementerian Kondisi juga telah berkomitmen bersama dengan Universitas Brawijaya untuk menciptakan lebih banyak lagi Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kemampuan digital. Untuk menghadapi transformasi digital di tanah air.

Menurutnya, talenta digital menjadi penting untuk membersamai pembangunan infrastruktur dan juga untuk menghadapi era transformasi digital yang cepat.

“Tadi kita sudah melakukan kerja sama tahap pertama minimal 500 pelajar, kemudian juga 100 sertifikasi dan kedepan tentu akan lebih banyak lagi. Kami sangat mendukung, karena kita prediksi bahwa kebutuhan terhadap kualitas digital sampai tahun 2030 ada 9 juta, untuk saat ini kita masih kekurangan cukup banyak,” sebutnya.

Karena itu Kementerian Komdigi sangat mendukung, tidak hanya di Universitas Brawijaya, tapi kemudahan Universitas lainnya untuk ikut bersama dengan upaya pemerintah dalam menghasilkan talenta-talenta digital.

“Kami tentu juga akan mendorong supaya nanti output dari AI Center UB ini bisa luar biasa. Termasuk aplikasi-aplikasi kecerdasan artificial yang sangat membantu, misalnya di bidang ketahanan pangan dan juga tadi di bidang-bidang lainnya. Itu bisa digunakan oleh banyak peternak, banyak petani di Indonesia untuk mencapai target besar untuk swasembada pangan,” tandasnya.

Lebih lanjut, Rektor UB, Prof. Widodo mengatakan, dengen diresmikannya AI Center dan Data Center Universitas Bawijaya. Akan banyak sekali memberikan keuntungan pada universitas.

“Dan yang paling penting, kita senang sekali hari ini didukung oleh Bu Menteri untuk meningkatkan jumlah talenta digital di Indonesia. Yang tentu akan banyak bekerjasama dengan mitra-mitra perusahaan yang dikaitkan dengan AI di Indonesia,” tandasnya.

Sementara itu, Dekan Filkom UB Prof. Ir. Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., M.T., Ph.D. mengatakan jika sudah 5 tahun Kominfo untuk menyelenggarakan digital talent sekolah.

“Jadi sebenarnya saya selain sebagai Ketua AI Center, juga dekan Fakultas Ilmu Komputer.
Mungkin sudah lima tahunan ini Fakultas Ilmu Komputer digandeng oleh Kominfo untuk menyelenggarakan digital talent sekolah,” jelasnya.

Program Pengabdian masyarakat UB telah melaksanakan dananya semua dari Kominfo.

Untuk kegiatan-kegiatan bagaimana masyarakat desa itu melek digital, UB melaksanakan KKN atau Mahasiswa Membangun Desa, jadi tergantung tahunnya.

“Nah, salah satu program utamanya adalah melek digital, baik untuk guru, perangkat desa maupun masyarakat desa secara umum. Jadi kira-kira itu aktivitas yang sudah kami lakukan, bagian dari aktivitas di Universitas Brawijaya,” pungkasnya.

, ,